Soal Status BG, Jokowi Kembali Mengulur Waktu

Jokowi kembali mengingkari janjinya. Jokowi yang pernah berjanji akan segera memutuskan dilantik atau tidaknya Kapolri Budi Gunawan usai kunjungan kepresidenannya keliling ASEAN, hingga akhir pekan usai kunjungan tersebut Jokowi tak juga mengambil keputusan.

Bahkan setibanya di tanah air, Jokowi kembali berjanji akan segera mengambil keputusan.

"Ya secepatnya. Secepatnya," ucap Jokowi.

Seskab, Andi Wudjajanto pun menegaskan bahwa Jokowi akan mengumumkan soal BG Jumat kemarin.

"Ya, seperti instruksi Presiden, tidak ada perubahan. Berarti Jumat ini, bisa diumumkan di Bogor atau Solo," ujar Andi.

Pasca Jokowi tak mengumumkan di Istana Bogor usai bertemu para petinggi daerah Jumat, 13 Februari 2015, sesuai kata Andi, harusnya Jokowi mengumumkan BG dilantik atau tidak usai bertemu para petinggi KIH dan Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Meski Jokowi telah bertemu 4 jam dengan elit KIH, Jokowi tak juga mengambil keputusan. Ditanya apakah membicarakan soal BG dalam pertemuan 4 jam itu, Jokowi mengatakan hanya makan soto. "Ya... Kita cuma nyoto," ucapnya.

Namun informasi yang diperoleh, dari hasil pertemuan Jokowi dan elit KIH sepakat bahwa pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai kapolri diputuskan setelah proses praperadilan selesai.

Hal ini dipertegas Sekjen NasDem Patrice Rio Capella pertemuan antara petinggi KIH dan Jokowi menyepakati nasib Komjen BG diputuskan setelah proses praeradilan selesai. Keputusan praperadilan Komjen BG baru akan dibuat pada Senin (16 Februari 2015) besok, atau satu hari setelah pekan yang dijanjikan. [fastnews]

Tweet